**London, 6 Juli 2024** – Keir Starmer, pemimpin Partai Buruh Inggris, resmi dilantik sebagai Perdana Menteri baru setelah kemenangan telak partainya dalam pemilu terakhir. Dalam pidato pertamanya sebagai Perdana Menteri, Starmer berjanji untuk membangun kembali Inggris setelah bertahun-tahun kekacauan dan ketidakstabilan.
Keir Starmer adalah seorang politikus Inggris yang dikenal dengan latar belakang hukumnya. Sebelum terjun ke dunia politik, ia adalah seorang pengacara dan Direktur Kejaksaan Umum. Karir hukumnya yang cemerlang dan komitmennya terhadap keadilan sosial membuatnya menjadi sosok yang dihormati di kalangan profesional dan masyarakat.
Starmer lahir pada 2 September 1962, dan dibesarkan di London. Ia mengejar pendidikan hukum di Universitas Leeds dan Universitas Oxford, dan kemudian berkarir sebagai pengacara di bidang hak asasi manusia. Pada 2008, ia diangkat sebagai Direktur Kejaksaan Umum Inggris dan Wales, posisi yang dipegangnya hingga 2013.
Dalam dunia politik, Starmer mulai mencuri perhatian saat ia terpilih sebagai anggota parlemen untuk daerah pemilihan Holborn dan St Pancras pada 2015. Reputasinya sebagai pembela keadilan dan integritasnya sebagai pengacara membuatnya cepat naik daun di Partai Buruh. Pada 2020, ia terpilih sebagai pemimpin Partai Buruh, menggantikan Jeremy Corbyn.
Setelah pemilihan umum yang berlangsung pada 5 Juli 2024, Partai Buruh berhasil meraih kemenangan besar, yang mengakhiri masa pemerintahan panjang Partai Konservatif. Keir Starmer pun diangkat sebagai Perdana Menteri, menggantikan Rishi Sunak yang mengundurkan diri setelah kekalahan partainya.
Dalam pidato perdananya sebagai Perdana Menteri, Starmer menegaskan komitmennya untuk membangun kembali Inggris yang lebih kuat dan stabil setelah bertahun-tahun kekacauan. Ia menyampaikan bahwa prioritas utamanya adalah memulihkan kepercayaan publik terhadap pemerintah, memperbaiki perekonomian, dan memastikan keadilan sosial bagi semua warga negara.
“Kita telah melewati masa-masa yang penuh tantangan dan ketidakpastian. Sekarang saatnya untuk bangkit dan membangun kembali Inggris dengan semangat baru. Kami akan bekerja tanpa lelah untuk memastikan bahwa setiap warga negara merasakan manfaat dari kemajuan dan kemakmuran yang akan kita capai bersama,” ujar Starmer.
Starmer juga menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi dalam menghadapi tantangan yang ada. Ia berjanji untuk mendengarkan suara-suara dari berbagai lapisan masyarakat dan bekerja sama dengan semua pihak untuk mencapai tujuan bersama.
“Ini adalah saat untuk bersatu, bukan untuk terpecah. Saya mengajak semua warga Inggris untuk bersama-sama mengambil bagian dalam upaya membangun kembali negara kita. Kita akan menciptakan masa depan yang lebih baik dan lebih cerah untuk generasi mendatang,” tambahnya.
Dengan latar belakang hukumnya yang kuat dan komitmennya terhadap keadilan sosial, banyak yang berharap bahwa di bawah kepemimpinan Keir Starmer, Inggris akan dapat mengatasi tantangan-tantangan yang ada dan kembali menjadi negara yang stabil, makmur, dan adil bagi semua warganya.