**Cambridge, Mass –** Sebanyak 11 ilmuwan asal Jepang dan Amerika Serikat berhasil memenangkan penghargaan **Ig Nobel** dalam bidang fisiologi setelah menemukan bahwa banyak mamalia dapat bernapas melalui usus besar, tepatnya melalui anus.
Takanori Takebe, profesor di Universitas Kedokteran dan Gigi Tokyo yang memimpin penelitian ini, mengungkapkan harapannya agar temuan tersebut kelak dapat membantu mengobati orang yang mengalami masalah pernapasan. Penghargaan **Ig Nobel** sendiri diberikan untuk penelitian yang “membuat orang tertawa, lalu berpikir.”
Penelitian ini berawal dari pengamatan terhadap ikan loach, yang mampu bernapas melalui usus dalam lingkungan rendah oksigen seperti lumpur.
Melalui serangkaian eksperimen pada tikus dan babi yang mengalami penyakit pernapasan, para peneliti menemukan bahwa pemberian cairan kaya oksigen melalui anus dapat meredakan gejala pernapasan. Hasil tersebut mendukung hipotesis bahwa usus mamalia dapat melakukan pertukaran oksigen.
Studi ini pertama kali diterbitkan di jurnal **Med** pada tahun 2021.
Takebe, 37, kepada **Kyodo News** mengatakan, “Secara alami, beberapa orang memiliki paru-paru yang tidak berfungsi dengan baik, terutama pada bayi yang baru lahir. Saya berharap penelitian ini dapat berkembang menjadi metode pengobatan yang efektif bagi mereka yang kesulitan mendapatkan respirasi buatan.”
Penghargaan **Ig Nobel** diselenggarakan oleh majalah humor sains **Annals of Improbable Research**. Setelah empat tahun upacara tahunan ini diadakan secara daring akibat pandemi COVID-19, acara tersebut kembali diselenggarakan di Institut Teknologi Massachusetts (MIT).
Selama 18 tahun berturut-turut, ilmuwan asal Jepang selalu memenangkan penghargaan **Ig Nobel**.